Ringkasan Cerpen Laurence

Ringkasan Cerpen Laurence

Karya Desi Puspitasari

(Tugas Pengkajian Cerita Rekaan, smt2)

Laurence Maria Lodewick duduk tercenung di atas tempat tidurnya. Ia menggumamakan kata-kata perlahan sambil beranjak dari tempat tidurnya berjalan menuju almari. Ia membuka almarinya, dan mengambil sebuah album foto. Lalu ia duduk di kursi goyang sambil membuka halaman-perhalaman album foto itu.

Ingatannya kembali ke masa lalu. Ally Mc Lawrence, ia adalah gadis yang selalu membuat Laurence iri. Suatu ketika Ally mengajak Laurence pergi ke perpustakaan kota. Ally ingin menunjukkan seorang cowok keren, ia adalah mahasiswa yang sedang part time di sana. Namanya adalah Dexter. Sudah hampir satu tahun Laurence menjadi anggota perpustakaan itu, tetapi dia tidak mengenal seoarang pun petugas di sana. Dia hanya sibuk meminjam bahan-bahan yang dia butuhkan karena dikejar-kejar dateline. Lain dengan Ally, dia baru satu bulan menjadi anggota, tetapi dia sudah mengenal semua petugas di sana dengan akrab. Tak disangka ternyata Laurence tertarik dengan mahasiswa itu. Jantung Laurence berdebar-debar. Ia merasakan tatapan Dexter selalu mengikutinya.

Segera Laurence tersadar dari kenangan masa lalunya dan menutup album fotonya. Kemudian ia bangkit dari kursi goyang dan berjalan ke sudut ruangan. Ia membuka laci di meja dan menatap coklat yang dibungkus dengan kertas berwarna biru yang sedikit bersemut.

Ingatannya kembali mengenang ke masa lalunya. Suatu ketika ia ingin memberikan coklat kepada Dexter pada hari selasa. Dengan sedikit perasaan mantap dan banyak perasaan gugup, ia melangkah masuk ke perpustakaan. Dia memberanikan diri segera memberikan coklat yang terbungkus kertas biru itu kepada Dexter. Dexter menerima coklat itu, menimbang-nimbang sebentar lalu dikembalikan lagi pada Laurence. Dia hanya tak bisa menerima coklat itu di hari selasa. Laurence kecewa, seakan-akan ditampar. Matanya berkaca-kaca. Kemudian Dexter meminta bantuan Laurence untuk mengingatkan Lawrence (Ally) menemui Dexter di Park Trees. Namun Laurencen tidak memperhatikan hal penting itu. Menurut perasaan Laurence, Dexter mengajaknya pergi ke Park Trees.

Di Park Trees, dari kejauhan di balik pohon Laurence memperhatikan Dexter dan Ally yang sedang bercanda. Lauren seakan-akan hilang kesadaran. Kemudian dia berjalan menuju arah mereka dengan perlahan-lahan tanpa suara. Dan perlahan-lahan pula dia memungut batu besar dan mengerahkannya tepat ke arah kepala Dexter.

Tanpa sadar Laurence sedang menghantam-hantamkan kepalanya ke tembok sambil menjerit-jerit histeris. Dan segera pintu kamar Laurence dibuka oleh petugas medis. Kemudian dibawalah Laurence ke ruang terapi. Laurence adalah gadis yang telah membunuh Dexter dan Ally karena telah merasa dikhianati. Karena gadis itu mengalami gangguan jiwa, ia tidak dimasukkan ke dalam penjara, tetapi dimasukkan ke rumah sakit ini.